Obrolan di Warung Mama Irfan (6)



 1212121212 EMBER
(Sambungan 12121212)



“Oi, bule...!”, seru Chandra kepada mama Irfan.
“Iya, apa..?”, tanya mbak ayu Wiwik Setyowati halus.
“Kaya apa tanggapan sampeyan mengenai 121212, kiamat kah atau musim kawin kah?”
“Hah hah, kada tahu saya...”, jawab bule kurang faham.
“Anu pang, Bu. Dokter spesialis yang banjir pesanan untuk melahirkan di tanggal dan jam 1212121212 itu. Kayak ujar TV tadi itu. Kada lah isu itu mengandung kebenaran?”
“Bisa ai benar. Buktinya di China dan Amerika memang ada bisnis semacam itu.”
“Kalo benar, bule, apa  kira-kira nama anak yang dilahirkan pada 1212121212 itu? Ayo kita tebak-tebakan, Le?”
“Kalau memakai alasan unik, langka, bersejarah dan mudah diingat maka nama yang praktis adalah sesuai nama bulannya jua. Misalnya yang lahir Februari dinamakan Febri atau Ari.  Kelahiran bulan Agustus namanya Agus atau Agustina. Yang lahir Juli bisa dinamakan Julia atau Julian. Julianto atau Julianti bisa juga. Jika bulan Juli itu bersamaan dengan bulan Islam maka namanya bisa gabungan seperti Safar Julianto atau Julianti Safarini. Bisa juga dinamai Agus Ramadhan atau Ramadanti Agustina. Kada kurang nama yang pas untuk anak-anak tercinta..!”
“Hau bule, ini kan tebakan kita untuk jabang bayi yang akan lahir bulan desember 1212121212?”
“Eh.., banyak aja nama-nama yang mudah, indah dan unik.”
“Tapi yang paling praktis sudah ada ini, bule.”
“Apa?”
“Yang wanita dinamakan saja Desi!”
“Lha yang anak laki?”
“Yang laki-lakinya Ember, bule! Hahaha! Hore, ada DESI dan EMBER.Mantap!”
“Ya... Ember,” jawab bule sambil menahan tawanya.
“Tapi bisa jua yang bayi laki-laki dinamakan Deso dan yang wanita dinamakan Emberwati, hihihi...! Bisa jua yang laki-laki DESIANTO dan yang bini-bini EMBERIANTI. ”
“Baik ai Emberianto dan Desianti? Tapi apa iya? Dasar ikam ni khusus belulucu aja ikam hari ini!”
“Gak gitu juga, bule. Penamaan seperti ini bisa-bisa saja akan terjadi. Mungkin. Mungkin sekali. Tidak mustahil, lho. Buktinya di Kalahien sana ada nama orang: Rinso dan Karbon. Sudah tuha orangnya, bule ai. Awet.”
“Tahu ai kami. Itu tu nama keluarga lakiku,” ujar  mama Irfan kalam.
“Bujur lah, bule?”
“Kaya apa kada bujur. Itu tu keluarga dekat mertua ulun. Tapi itu sudah kasus zaman dahulu. Tapi kalau sampai terjadi juga ada anak yang akan lahir tanggal 121212 nanti nekat dinamakan EMBER oleh ibu bapaknya maka ... SUNGGUH TERLALU!!”.
“Bujur bule ai.”
“Amit-amit memberi nama anak EMBER. Hih, menjijikkan.”
“Ember.”
“Ya, ember.”
Yang pasti, dunia yang semakin tua ini semakin banyak saja menonjolkan tanda-tanda kegilaan penghuninya. Buktinya tanggal kelahiran bisa dipesan. Tanggal menikah bisa diseting sampai menit dan detiknya. Malah pemberian nama anak sekalipun bisa juga direncanakan agar tampak keren, unik, nge-pop, berbau elektrik, metal dan mengandung hoki tertentu. Sudah gila kah zaman sekarang ini? Mana kutahu. Yang kutahu zaman ini memang benar-benar gila ketika nantinya ada anak yang akan lahir pada tanggal 121212 benar-benar diberi nama EMBER. Apakah ini nama yang unik, mudah diingat, bermanfaat, berkah dan hoki? Tahu ah.  

KKps, 25-11-2012

Komentar

Postingan Populer