KALTENG DICELA KARENA FOTO PENGANIAYAAN TERHADAP ORANGUTAN INI
Foto-foto ini beredar luas di internet. Yang empunya foto menandai sebagai Reuters, kantor berita resmi Pemerintah Inggris. Dikatakan, foto-foto diambil di sebuah tempat di Kalimantan Tengah. Apa tanggapan kita? Kita sudah dituduh tidak manusiawi karena menganiaya binatang endemik, apalagi satwa tersebut tergolong sangat langka dan dilindungi Undang-undang.
Koran Inggris terkenal Daily Mail edisi terbaru, melaporkan adanya seekor anak orang utan dan induknya diperlakukan sangat keji di Kalimantan Tengah
tepatnya di dekat sungai Pinyuh. Binatang langka yang dilindungi ini
diikat dan dijadikan tontonan setelah berhasil ditangkap karena
dikuatirkan menggangu lahan warga masyarakat.
Sekiranya pun foto-foto penganiyaan tersebut tidak terbukti terjadi di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah, kita sebagai masyarakat harus tetap berhati-hati dalam bersikap karena banyak satwa maupun flora dilindungi di Kalimantan Tengah yang sengaja maupun tidak memang menjadi korban dari keserakahan kita merambah alam.
Sekiranya pun foto-foto penganiyaan tersebut tidak terbukti terjadi di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah, kita sebagai masyarakat harus tetap berhati-hati dalam bersikap karena banyak satwa maupun flora dilindungi di Kalimantan Tengah yang sengaja maupun tidak memang menjadi korban dari keserakahan kita merambah alam.
Terlihat dalam foto-foto ini kegiatan illegal logging yang masih terjadi dan seolah dibiarkan terjadi oleh aparat berwenang. Terlihat juga sisa-sisa penggundulan hutan besar-besaran pembukaaan lahan pertanian lahan gambut di Kalimantan Tengah di masa Orde Baru yang kini mangkrak tak terurus. Betapa hebatnya
kerusakan hutan kita sekarang.
Komentator foto-foto itu pun bertanya: Kemana pemerintah kita saat
semua ini terjadi? Kenapa semuanya diam seribu bahasa? Atau .... apakah semua fihak harus membisu..., atau oknum-oknum
aparatur negara ikut terlibat dalam kejahatan lingkungan hidup?
Kebiadaban Kita Dalam
Perlakukan Satwa Langka Diekspose Dunia
ruang hati | Dec 04, 2010 | Comments 8
Mungkin tidak sedikit dari kita pernah lihat foto-foto seperti dibawah
ini, dimana satwa langka yang dilindungi diperlakukan kurang baik, kalau
manusiawi rasanya kurang tepat karena mereka hewan, tapi apakah karena
alasan itu lalu manusia berhak sewenang wenang memperlakukan mereka,
apalagi satwa yang sangat langka dan dilindungi.
Kekejaman kita pada satwa dilindungi
Seperti dikutip ruanghati.com dari Daily Mail edisi terbaru, dilaporkan
seekor anak orang utan dan induknya diperlakukan sangat keji di sebuah
daerah di Kalimantan Tengah tepatnya di dekat sungai Pinyuh. Binatang
langka yang mustinya dilindungi ini diikat dan dijadikan bahan tontonan
setelah oleh warga setempat satwa langka ini berhasil ditangkap karena
dikuatirkan akan bisa menggangu lahan mereka.
Kekejaman kita pada satwa dilindungi
Nah siap yang salah, warga yang punya lahan, atau manusia yang serakah
merambah tempat tinggal orang utan? Seperti diketahui bersama maraknya
ilegal logging dan deforestasi hutan besar-besaran sangat mengancam
habitat satwa langka yang hampir punah. Eksploitasi hutan dengan alasan
ekonomi seolah dibenarkan walau tak memperhatikan kaidah kelangsungan
hidup satwa dan sumber daya hayati lainnya.
Kekejaman kita pada satwa dilindungi
Terlihat dalam foto-foto ini kegiatan illegal logging yang masih terjadi
dan seolah dibiarkan terjadi oleh aparat berwenang. Juga terlihat
sisa-sisa penggundulan hutan besar-besaran dengan dalih pembukaaan lahan
pertanian di lahan gambut di Kalimantan Tengah di masa pemerintahan
Orde Baru yang kini mangkrak tak terurus, betapa hebatnya kerusakan
hutan kita sekarang.
Kekejaman kita pada satwa dilindungi
Lalu apa yang kita tinggalakan sebagai warisan bagi anak cucu kita
kelak? Kemana pemerintah kita saat semua ini terjadi, diam seribu
bahasa, atau membiarkan oknum-oknum aparatur negara ikut terlibat dalam
kejahatan lingkungan hidup?
Kekejaman kita pada satwa dilindungi
Kekejaman kita pada satwa dilindungi
Read more at: http://www.ruanghati.com/2010/12/04/kebiadaban-kita-dalam-perlakukan-satwa-langka-diekspose-dunia/
Read more at: http://www.ruanghati.com/2010/12/04/kebiadaban-kita-dalam-perlakukan-satwa-langka-diekspose-dunia/
Komentar