Barito Selatan Menyimpan Anggrek Mutiara
Kabupaten Barito Selatan adalah sebuah kabupaten yang berada di tepian sungai Barito bagian selatan, Propinsi Kalimantan Tengah dengan luas wilayah 8.830 km². Sebagian besar wilayah merupakan dataran rendah dengan ketinggian tempat antara 0 – 40 meter di atas permukaan laut.
Potensi alam terbesar berupa hutan belantara seluas 377.395 ha, yang ditumbuhi berbagai jenis kayu-kayuan dan ratusan jenis anggrek alam atau anggrek species dari yang berbunga kecil sampai dengan yang memiliki bunga berukuran cukup besar, diantaranya adalah anggrek Calogyne esperata yang di Barito Selatan akrab dengan sebutan Anggrek Mutiara.
Anggrek Mutiara tumbuh berumpun pada tanah yang memiliki lapisan permukaan ditutupi oleh akar-akar tanaman pakis (kalakai) atau mos dan terlindungi oleh semak – semak atau pepohonan, sebab anggrek ini tidak toleran terhadap sinar matahari langsung.
Daya tarik Anggrek Mutiara dibanding anggrek species yang lain selain terletak pada warna bunga bagian petal yang cerah sangat kontras dengan warna sepalnya dan aroma bunga sangat khas harumnya, memiliki batang berbentuk umbi, serta ukuran panjang daun mencapai 40 cm dan lebar bagian tengah daun mencapai 20 cm.
Waktu berbunga anggrek tersebut tidak mengenal musim, pada umumnya apabila tumbuh tunas baru calon daun yang subur sekaligus merupakan calon bunga, letaknya berada di antara dua calon tangkai daun di ujung batang atau umbi.
Pertumbuhan Anggrek Mutiara cenderung lebih cepat dibanding anggrek hibrida, oleh karenanya masa bertahan bunga tidak se-lama bunga anggrek hibrida yaitu dihitung mulai dari mekarnya bunga sampai dengan layu 10 – 15 hari.
Karena daerah penyebaran pertumbuhan Anggrek Mutiara terbatas di daerah Kecamatan Dusun Selatan tepatnya di sekitar desa Mangaris, Sababilah, Sanggu, Dangka dan Tateilanan, maka Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Selatan menjadikan Anggrek Mutiara (Calogyne esperata) sebagai tanaman yang dilindungi.
Namun demikian apabila ingin menikmati aroma khas bunga Anggrek Mutiara anda dapat mengunjungi pehobis Anggrek Mutiara di pinggiran hutan tepatnya di desa Sababilah dan Sanggu, Kecamatan Dusun Selatan, Kabupaten Barito Selatan, Propinsi Kalimantan Tengah. (Sumber : http://www.sinartani.com/)
Catatan Khusus:
Bagi siapa pun yang berminat terhadap anggrek Sanggu dan tanaman obat lainnya dapat menghubungi
Ketua Koperasi Wanita "Malawen Jaya" Desa Sanggu,
ibu Laporiati di sekretariat koperasi
dengan nomor kontak person 081 251 772 572.
Pengunjung dapat pula mendatangi kebun anggrek keluarga Ungkin di Jalan Anggrek desa Sanggu, tidak jauh dari obyek wisata Danau Sanggu.
Komentar